1. Marcello Malpighi (lahir di Crevalcore, 10 Maret 1628 – meninggal di Roma, 29 November 1694 pada umur 66 tahun) adalah dokter berkebangsaan Italia yang namanya diabadikan bagi beberapa nama dalam fisiologi, seperti badan Malpighi dan pembuluh Malpighi. Ia menaruh minat pada bidang anatomi,[1] baik tumbuhan maupun hewan, dan menghasilkan berbagai karya seperti Anatomia Plantarum (1675, 1679). Pada tahun 1691 ia pindah dari Bologna ke Roma untuk menjadi dokter Kepausan atas undangan Paus Innosensius XII.
2. Sir Willian Bowman (1816-1892) adalah seorang dokter Inggris. Ia terkenal sebagai bapak anatomi histologi. Histologi adalah ilmu yang mempelajari tentang struktur organ dan jaringan menggunakan mikroskop. Ia diberi penghargaaan atas penemuannya tentang struktur ginjal yang disebut Simpai Bowman. Ia juga menemukan bagaimana mekanisme penyaringan di ginjal yang menghasilkan urine.
3. Theodor Schwann (lahir di Neuss, 7 Desember 1810 – meninggal di Cologne, 11 Januari 1882 pada umur 71 tahun) adalah seorang ahli fisiologi asal Jerman. Kontribusi utama dalam bidang Biologi diantaranya adalah mengenai teori sel, penemuan sel Schwann, penemuan pepsin dan pengenalan istilah metabolisme.
4. Gabriello Fallopio (1523-1562) merupakan seorang ahli anatomi, ahli botani, dan ahli bedah Italia. Ia lahir di Modena dan memperoleh pendidikan kedokteran di Universitas Ferrara. Salah satu penemuannya adalah tabung Fallopi yang merupakan saluran dari indung telur ke rahim. Fallopio juga merupakan ahli botani yang terkenal dan ia memberiakan kontribusi pentinga dalam praktik kedokteran.
5. Bartolomeo Eustachio (1520-1574) adalah seorang ahli anatomi Italia.Ia adalah pendiri anatomi modern. Ia meneliti perkembangan struktur telinga, ginjal, adrenal,rahim, saraf otak, dan otot. Namanya digunakan untuk menggambarkan saluran pendengaran (saluran Eustachius) yaitu saluran yang menghubungkan telinga tengah dengan tenggorokan. 
6. Dan yang lainnya 

0 komentar:

Posting Komentar